Berjalan titik demi detik
sambil memunguti butir-butir zikir
yang jatuh dari rengku Arsy
senantiasa disimpuhkan kepada Annas.
Bertemu Fajar,
Berlayarlah dari sungai mimpi menuju embun surgawi.
Bertemu Dhuha,
Dedaskan panah matahari dalam dada pengais rizki.
Bertemu Siang,
Jangan meradang gersang bersama lidah dan tanah
mati.
Bertemu Senja,
Jangan biarkan kupergi sedang mereka lupa diri.
Bertemu Malam,
Semayamkan ilham agar mereka merenungi lenggam
zikir sufi
Setiap hari.
Semarang, Juli 2011
(dimuat di Suara Merdeka pada 1 Agustus 2011)
0 komentar:
Posting Komentar